Di dunia, SNI merupakan sebutan untuk nama standar helm di Indonesia. Selain SNI, sebenarnya ada banyak label penamaan lainnya, bahkan di tiap-tiap negara mempunyai sebutannya masing-masing.
Seperti yang kita ketahui bahwa angka kecelakaan yang melibatkan pengendara motor masih sangat tinggi, dan salah satu penyebab utamanya adalah kurangnya kesadaran pengendara motor untuk memakai helm.
Cedera kepala serius yang dialami oleh pemotor akibat kecelakaan banyak menyebabkan cacat bahkan kematian.
Oleh sebab itu pemerintah bersama pihak terkait lainnya mengambil langkah serius, salah satunya yakni dengan menerapkan standar pada helm untuk pengendara sepeda motor dan menerbitkan peraturan serta sanksi bagi yang melanggar.
Penerapan standar perlu dilakukan untuk menjamin kualitas helm yang beredar dipasaran. Helm yang sudah memiliki standar tentunya lebih aman digunakan karena kualitasnya sudah teruji.
Bukan cuma SNI, berikut daftar nama-nama standar helm yang ada di berbagai negara di dunia:
NEGARA | STANDAR |
---|---|
AMERIKA SERIKAT | DOT |
EROPA | ECE 22.05 |
BRAZIL | NBR 7471 |
TAIWAN | CNS |
AUSTRALIA | AS 1698-2006 |
JEPANG | SG / JIS |
NEW ZEALAND | NZ 5430 |
KOREA | KS G 7001 |
MALAYSIA | SIRIM |
THAILAND | TIS |
INDIA | IS 4151 |
INDONESIA | SNI |
SINGAPORE | PSB |
CANADA | CSA CAN3 - D230 -M85 |
STANDAR | NEGARA |
---|---|
SNELL | AMERIKA SERIKAT |
SHARP | United Kingdom |
ACU GOLD | United Kingdom |
BSI | United Kingdom |
FIM | EROPA (Standar helm balap PROFESIONAL) |
BACA : Perbedaan Standar helm SNI, DOT, SNELL, dan ECE 22.05